Matarumah Nahumury

(Verhalen achter de familienamen zijn afkomstig uit bron: "100 tahun Geredja (Bethel) di Aboru". Dit kan voor elk persoon/familie anders zijn.)
(Sedjara dari Matarumah² terambil dari buku "100 tahun Geredja (Bethel) di Aboru". Teun dari pada Matarumah² ini tidak dapat kami umumkan didalam website ini, hanja kami serahkan hendaklah jang bersankutan harus tanja orang tua mereka.)

Asal usul mojang pertamanja “Adi Pati Ninggrat dari Keredjaan Solo Djawa Tengah. Karena kesalapaham dalam kekuasaan keredjaan, maka berpindah ke pulau Madura serta membangun keradjaannja disitu. Pada waktu masuknja bangsa-bangsa VOC jang dikuasai bangsa Belanda, maka keradjaan ini diserang dan Adi Pati meninggal dunia. Kelima anaknja melarikan diri ke pulau Sulawesi serta tinggal bersama Radja Buleleng di Keradjaan Bone. Kemudian mereka pindah ke daerah tengah serta tinggal di Kampong Wange. Dikampong ini mereka mendjalani misi perdaganganj dengan pelajaran sebuah kora-kora ke keradjaan Ternate, kemudian ke selatan pulau- pulau Ambon dan Lease, jang dipimpin oleh saudara tertuanja Ahmat Nawiki Nahumury. Nama Nahu itu sesuai dengan nama Madura jang artinja Ilmu Perkasa jang dipergunakan melalui sebuah tjambuk selama dalam pelajaran untuk menguasai alam sekitarnja. Setelah tiba di Pulau Ambon, salah seorang tinggal di negeri Latuhalat, maka dinamakannja Tuhumury. Kemudian seorang tinggal di negeri Tulehu jang dinamakan Nahu Marury, seorang lagi tinggal di negeri Waai maka dinamakan Tuanahu(Anakpertama). Selandjutnja berlajar ke Pulau Nusalaut, maka seorang tinggal di negeri Titawae maka dinamakan Nahuwae, sedangkan Ahmat Nawiki Nahumury berlajar ke Pulau Haruku serta membuat negeri yang bernama Aman Mahina, dibagian barat sebelum Aboru terbentuk.